Siapa Anggita Pasaribu, Ngaku Anak Jendral Bintang 3?

Siapa Anggita Pasaribu, Ngaku Anak Jendral Bintang 3?
alteria dahlan vs anggita pasaribu

Anggita Pasaribu Wanita yang akrab disapa Rindu itu merupakan istri dari anggota TNI berpangkat Lettu yaitu Lettu Bayu yang diduga berdinas di Badan Intelejen Negara (BIN).

Brigjen Zamroni Bukan Suami dari Anggita Pasaribu. Brigjen Zamroni adalah kakak sepupu dari Anggiat Pasaribu.

Anggita Pasaribu Viral Gara-Gara Cek Cok di Bandara

Video viral  di bandara memperlihatkan seorang perempuan muda berjaket ungu yang tengah terlibat sebuah perdebatan dengan seorang pria dan seorang ibu tua (nenek-nenek) yang ternyata adalah ibunda Arteria Dahlan dan Arteria Dahlan itu sendiri. Wanita tersebut juga didampingi beberapa orang.

Tidak hanya berdebat, wanita muda itu juga tampak menyelipkan makian terhadap ibunda Arteria Dahlan, dan mengaku anak Jendral Bintang tiga (3).

Belakangan diketahui bahwa wanita yang memaki ibunda Arteria Dahlan itu adalah anak dari mantan ajudan wakil presiden Budiono.

Anggita Pasaribu dan seorang pria berbaju putih menggunakan masker di jemput dengan menggunakan mobil dinas milik Kodam Jayakarta  dengan nomor 75194-03. Mobil dinas tersebut milik jenderal TNI Angkatan Darat (AD) bintang satu atau Brigjen yang kini bertugas di Badan Intelejen Negara (BIN).

 

Suami Anggita Pasaribu Lettu Bayu Di Process di TNI Karena Keluar Tanpa Izin

Informasi yang di kutip dari jawapos Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Husaeri Lubis mengaku menjadi mediator antara cekcok Anggota DPR Arteria Dahlan dengan Anggiat Pasaribu alias Rindu.

Husaeri juga menambahkan, suami Anggiat yakni Lettu Bayu juga saat ini sedang diproses sanksi di kesatuan TNI. Hal ini lantaran Lettu Bayu keluar kota tanpa izin dari atasan.

“Suaminya Lettu Bayu itu lagi diproses kasihan juga kena tahan itu,” katanya.

Padahal menurut Husaeri, suami Anggiat pergi ke Bali untuk menjalani pengobatan patah tulang akibat jatuh dari motor. Sehingga pasca kejadian tersebut Lettu Bayu terancam sanksi.

 

Anggita Pasaribu Meminta Maaf dan Mencabut Laporan Polisi

Anggiat Pasaribu meminta maaf kepada anggota Komisi III DPR RI, Arteria Dahlan, dan ibunda terkait keributan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Dia mengaku khilaf dan akan menjadikan kasus ini sebagai pelajaran berharga.

“Saya sadar saya khilaf dari hati saya. Saya mohon maaf kepada abang saya, suami saya, dan semua rekan-rekan yang jadi turut terbawa-bawa dalam hal ini. Saya berterima kasih banyak. Alhamdulillah dapat pelajaran dan harus mawas diri ke depan untuk keluarga besar Bapak Arteria Dahlan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Anggiat kepada detikcom, Rabu (24/11/2021).

Dia juga berterima kasih banyak kepada semua pihak yang membantunya memediasi kasus ini. Anggiat Pasaribu berharap Arteria Dahlan memaafkannya.

“Paling utama untuk pihak dari abang saya, Abang Arteria, yang mau memaafkan saya,” ucapnya.

Sebelumnya, sosok wanita yang ribut dengan ibunda anggota DPR RI Arteria Dahlan terungkap. Dia bernama Anggiat Pasaribu atau Rindu. Politikus PPP Hasan Husaeri Lubis bertemu langsung dengan Anggiat Pasaribu demi memediasinya dengan Arteria Dahlan.

Hasan Husaeri Lubis menceritakan mengapa dirinya bisa bertemu dengan Anggiat Pasaribu atau Rindu.
Dia kenal dengan salah satu sepupu Anggiat bernama Anggraini. Mereka berdua pernah kursus Taplai Kebangsaan Lemhannas pada 2013. Hasan Husaeri adalah anggota DPR RI periode 2014-2019.

Arteria Dahlan juga sudah berbicara soal peluangnya menerima permintaan maaf wanita ‘anak jenderal’ yang memaki dia dan ibundanya di bandara. Meski begitu Arteria ingin melihat iktikad baik wanita tersebut terlebih dahulu.

Niat minta maaf itu sebelumnya disampaikan oleh Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi. Kepada Prasetio, suami wanita itu, M Zamroni, mengungkapkan ingin meminta maaf kepada ibu Arteria Dahlan.

“Pak Prasetio itu sahabat saya. Dari saya sama dia belum jadi apa-apa, itu temen main saya. Saya pastinya hormati temen, kalau saya sama temen, kan baik. Temen minta tolong, saya bantu, tapi kan Pak Pras tidak tahu kejadiannya. Tas ibu saya ditendang, ibu saya dilaporkan, kami dimaki-maki,” kata Arteria ketika dihubungi, Selasa (23/11) sore.

Related posts